Museum Huta Bolon
Museum Huta Bolon - Toba Experience
Museum Huta Bolon Simanindo adalah destinasi budaya dan sejarah yang wajib dikunjungi di Pulau Samosir. Terletak di Desa Simanindo, dekat Pelabuhan Simanindo, museum ini dulunya merupakan kediaman Raja Sidauruk dan para istrinya. Sejak tahun 1969, bangunan rumah adat (Rumah Bolon) tersebut dibuka untuk umum sebagai sebuah museum terbuka.
Di dalam Museum Huta Bolon terdapat berbagai koleksi peninggalan leluhur Batak Toba yang sangat beragam: kain ulos tradisional, alat tenun, alat memasak kuno, perhiasan, senjata tradisional, porselen dari Belanda dan Tiongkok, serta sejumlah naskah serta benda ritual adat seperti tunggal panaluan dan pustaha. Koleksi-koleksi ini memberi gambaran tentang kehidupan adat, kepercayaan, dan estetika masyarakat Batak masa lampau.
Museum ini juga menyajikan arsitektur tradisional yang menarik: rumah adat utama memiliki atap dengan hiasan tanduk kerbau, sepuluh tanduk untuk melambangkan sepuluh generasi dalam dinasti Raja Sidauruk. Ornamen ukiran khas Batak (gorga) menghiasi dinding-dinding rumah, menciptakan suasana autentik tradisi Batak.
Selain melihat koleksi museum, pengunjung juga dapat menikmati suasana sekitar museum: panorama Danau Toba yang indah, interaksi budaya dengan penduduk lokal, dan suasana rumah adat batak. Kadang-kala diadakan pertunjukan budaya seperti Tari Batak atau Sigale-gale yang menjadi daya tarik tambahan bagi wisatawan, meskipun jadwal pertunjukan bisa tidak selalu rutin karena biaya operasional dan kondisi umum.
Meskipun museum telah lama berdiri dan memiliki potensi besar sebagai objek wisata budaya, tantangan tetap ada. Pengelola menyebutkan bahwa dukungan pemerintah dan pemeliharaan bangunan masih dibutuhkan agar koleksi tetap terawat dan bangunan tetap aman. Kunjungan wisatawan, terutama dari mancanegara, meningkat, tetapi di hari-hari biasa jumlah pengunjung bisa rendah.