The Kaldera — Toba Nomadic Escape

The Kaldera — Toba Nomadic Escape

Menyapa Langit Danau Toba

Begitu tiba di The Kaldera — Toba Nomadic Escape, Anda akan langsung disambut oleh udara segar dan hamparan panorama yang sulit dilukiskan dengan kata-kata. Dari titik ketinggian di kawasan Sibisa, Kabupaten Toba, terbentang pemandangan kaldera raksasa yang memeluk Danau Toba — air biru, dinding hijau bukit, dan awan yang bergerak pelan di langit sejuk Toba.

Di sinilah, di kawasan yang dikelola oleh BPODT (Badan Pelaksana Otorita Danau Toba), lahir sebuah konsep pariwisata yang menyatu dengan alam: Toba Caldera Resort, dengan daya tarik utamanya — The Kaldera, Toba Nomadic Escape.

Kawasan ini bukan sekadar tempat singgah; ia adalah ruang hening di atas awan, tempat tubuh beristirahat dan pikiran berkelana. Di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut, Anda bisa duduk santai di antara pinus, menyeruput kopi, dan melihat sendiri bagaimana langit dan air seakan bertemu di tengah Danau Toba.


Sebuah Pengalaman Nomadik yang Mewah

Konsep “nomadic tourism” yang diusung BPODT di sini menghadirkan pengalaman menginap di tengah alam tanpa harus meninggalkan kenyamanan. Tersedia beragam pilihan glamping — mulai dari bell tents, bubble tents, hingga wooden cabins yang hangat dan instagramable.

Setiap unit dirancang menghadap langsung ke arah danau, memberi panorama terbaik untuk menikmati sunrise atau sekadar duduk bersama keluarga sambil menikmati suara alam. Di malam hari, langit di atas Kaldera begitu bersih hingga Anda bisa melihat gugusan bintang jelas tanpa gangguan cahaya kota.

Bagi yang tidak menginap, kawasan ini juga terbuka untuk kunjungan harian. Ada Nom Addict Café & Kitchen, tempat favorit untuk makan siang sambil menikmati pemandangan kaldera. Dari sini, pengunjung bisa bersantai, mengambil foto, atau sekadar menikmati sejuknya udara dengan secangkir kopi lokal dari petani sekitar Toba.


Spot Ikonik “Jokowi Spot”

Salah satu daya tarik paling dikenal di The Kaldera adalah spot foto yang dikenal sebagai “Jokowi Spot” — titik di mana Presiden Joko Widodo pernah berdiri menikmati pemandangan Danau Toba. Sejak saat itu, lokasi ini menjadi salah satu sudut paling ramai dikunjungi dan wajib foto bagi wisatawan.

Dari titik ini, mata Anda akan dimanjakan oleh panorama 180 derajat Danau Toba dan lembah Sigapiton di bawahnya. Saat kabut tipis menyelimuti perbukitan di pagi hari, pemandangan di “Jokowi Spot” seakan menjadi lukisan hidup yang terus berubah setiap detik.


Daya Tarik & Aktivitas Favorit

Aktivitas Mengapa Menarik
Glamping & Staycation Menginap dengan konsep tenda dan kabin modern di tengah alam.
Makan Siang di Ketinggian Nikmati kuliner lokal sambil menatap panorama danau di Nom Addict Café.
Hunting Foto & Drone Spot Area terbuka luas dan view kaldera membuat setiap foto tampak menakjubkan.
Trekking & Santai di Hutan Pinus Jalan santai di bawah pohon pinus, udara sejuk dan tenang cocok untuk healing.
Belanja UMKM Lokal Dukungan bagi pengrajin dan penjual lokal — oleh-oleh dan kuliner khas Toba.

Apa Kata Pengunjung

Banyak wisatawan yang meninggalkan kesan mendalam setelah berkunjung ke sini.

“Tempat ini seperti lukisan hidup — pemandangan Danau Toba dari atas Kaldera benar-benar menakjubkan.”
Pengunjung TripAdvisor, 2023

“Tidur di tenda tapi tetap nyaman. Suara serangga malam, bintang di atas kepala, dan udara segar — semuanya sempurna.”
Tamu glamping, The Kaldera

“Pagi hari di Jokowi Spot adalah momen paling damai yang pernah saya rasakan.”
Wisatawan lokal, 2024


Suasana & Skala yang Makin Tumbuh

Sejak dibuka untuk publik, The Kaldera — Toba Nomadic Escape telah menjadi salah satu destinasi unggulan di kawasan super prioritas Danau Toba.
Data BPODT mencatat, ratusan ribu wisatawan telah datang menikmati kawasan ini — dari wisatawan lokal, komunitas fotografi, hingga tamu kenegaraan.

Pengembangan infrastruktur terus berjalan: mulai dari jalan akses, area parkir luas, zona UMKM, hingga area bermain keluarga. Semua diarahkan untuk menjadikan kawasan ini destinasi glamping kelas dunia tanpa kehilangan kesederhanaan Toba yang alami.


Panduan Sebelum Berkunjung

  • Lokasi: Desa Pardamean Sibisa, Ajibata, Kabupaten Toba (±30 menit dari Balige / 2 jam dari Bandara Silangit).

  • Jam Kunjungan: 07.00 – 17.00 WIB (penginapan 24 jam, sesuai reservasi).

  • Waktu Terbaik: pagi hari untuk kabut tipis & sunrise, sore untuk siluet bukit danau.

  • Tips: bawa jaket, alas kaki nyaman, kamera, dan powerbank — udara bisa cukup dingin di malam hari.

  • Jangan lupa: cicipi kopi lokal di Nom Addict Café, atau beli produk UMKM di gerai sekitar kawasan.


Menutup Hari di Kaldera

Saat senja turun, langit di atas Kaldera berubah warna: dari biru menjadi jingga, lalu perlahan gelap dengan gugusan bintang mulai menyala. Di kejauhan, suara angin melewati pepohonan pinus seperti berbisik pelan.
Di sinilah makna sejati “Toba Experience” terasa — sederhana, tenang, dan menyentuh.

The Kaldera — Toba Nomadic Escape bukan hanya tempat wisata; ia adalah cara baru untuk menyentuh jiwa Danau Toba.
Sebuah ruang di mana alam, budaya, dan manusia saling menyapa dengan lembut.


Ayo Kunjungi Toba Caldera Resort

Rencanakan perjalanan Anda ke Toba Caldera Resort, nikmati glamping di The Kaldera, foto di Jokowi Spot, dan rasakan udara segar pinus khas Toba.
Bersama keluarga, teman, atau pasangan, tempat ini akan menjadi kenangan yang tak mudah dilupakan.

No Videos Available

Related Posts: